Peningkatan Pengetahuan Mengenai Asupan Gizi Masa Menyusui Di RW 01 dan RW 02 Desa Mandalasari Cikancung Kabupaten Bandung
Abstract
ASI merupakan makanan bayi yang paling sempurna, karena di dalamnya mengandung semua nutrien yang diperlukan bayi serta dalam komposisi (perbandingan) yang ideal. Selain komposisinya sesuai untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi yang berubah sesuai dengan kebutuhan bayi pada setiap saat, ASI juga mengandung zat pelindung yang dapat menghindari bayi dari berbagai penyakit infeksi. Dipandang dari sudut ekonomi pemberian ASI juga sangat menguntungkan baik bagi keluarga maupun untuk negara. Krisis ekonomi yang berkepanjangan telah berdampak buruk bagi kondisi kesehatan dan status gizi masyarakat. Akhir-akhir ini banyak dilaporkan kasus-kasus gizi buruk dari berbagai provinsi di Indonesia. Yang lebih memprihatinkan adalah bahwa 11,7% dari gizi buruk itu terdapat pada bayi berumur kurang dari 6 bulan. Hal ini tidak perlu terjadi jika ASI diberikan secara baik dan benar karena ASI saja dapat mencukupi seluruh kebutuhan bayi sampai bayi berusia 6 bulan sehingga ibu menyusui perlu mandapatkan tambahan asupan nutrisi yang baik agar kualitas ASI bisa teroptimalkan. Asupan nutrisi yang baik dapat membantu mengoptimalkan kualitas, kuantitas serta kesehatan ibu dan bayi. Ibu menyusui memerlukan berbagai nutrisi yang membantu kualitas air susu dan menjaga kesehatan Ibu.
References
2. Baskoro, Anton. ASI: Panduan Praktis Ibu menyusui. Yogyakarta: Banyu Media. 2008.
3. Francin Path, Erna. Gizi Dalam Kesehatan reproduksi. Jakarta : EGC. 2004.