DAMPAK DURASI BERMAIN GAME TERHADAP KESEHATAN MATA DAN SKRINING DETEKSI DINI PENGLIHATAN DI PESANTREN AL-FALAH DAGO

  • Arief Witjaksono Institute of Health Science Dharma Husada Bandung, Indonesia
  • Irfan Abdussalam Institute of Health Science Dharma Husada Bandung, Indonesia

Abstract

Bermain video game dapat memicu terjadinya penurunan tajam penglihatan pada anak-anak maupun orang dewasa baik secara langsung maupun tidak langsung yang menyebabkan aktivitas melihat dekat semakin meningkat. Durasi yang dianjurkan tidak melebihi 2 jam setiap harinya. Bila terlalu lama mata terpapar layar monitor akan menyebabkan kelainan refraksi. Tujuan pengabdian masyarakat ini yaitu untuk skrining dan deteksi dini penglihatan serta pendidikan kesehatan tentang dampak durasi bermain game terhadap kesehatan mata. Pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan di Pondok Pesantren Al Falah Dago Kota Bandung dengan sasaran peserta kegiatan yaitu siswa, pengurus, dan masyarakat yang berada dilingkungan Pondok Pesantren. Hasil pada pengabdian masyarakat ini didapatkan pasien dengan mata normal atau emetropia yaitu sebesar 3,70%, pasien dengan kelainan refraksi astigmatisme sebesar 70,37%, dan miopia 11,11%. Adapun pasien dengan kelainan presbiopia sebesar 14,82%. Berdasarkan data hasil pemeriksaan kelainan refraksi tersebut, pasien disarankan menjaga pola penggunaan dan durasi dalam bermain gadget bagi anak atau siswa dengan tujuan menjaga kesehatan mata terutama tajam penglihatan mata.

References

1. AK Khurana. Theory and Practice of Optics and Refraction. 2nd Ed. India:Elsevier India; 2008
2. American Academy of Ophtalmology. Pediatric Ophtalmology/Strabismus: Asthenopia Practicing Ophtalmologists Learning System, 2017-2019 San Francisco: American Academy of Ophthalology, 2017
3. Bertram G. Katzung. 2019. Basic &Clinical Pharmacology, Fourteenth Edition
4. Ilyas, S. 2014. Ikhtisar Ilmu Penyakit Mata Edisi ke-4 :Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.
5. Lukman F, Lindra A, C. Heriana. 2016 Skrining Kelainan Refraksi Mata pada Siswa Sekolah Dasar Menurut Tanda dan Gejala, Journal of Health Education.
6. The Vision Council. Hindsight is 20/20/20: Protect Your Eyes from Digital Devices Digital Eye Strain Report; 2015
7. Fanzi, L., Anggorowati, L., & Heriana , C. (2016). Skrining Kelainan Refraksi Mata Pada Siswa Sekolah Dasar Menurut Tanda Dan Gejala. Journal of Health Education.
8. Hussain1, Z., Griffiths2, M. D., & Baguley, T. (2012). Online gaming addiction: Classification, prediction and associated risk factors. informa Healthcare.
9. Prot, S., Anderson, C. A., Gentile , D. A., Brown, S. C., & Swing, E. L. (2014). The Positive and Negative Effects of Video Game Play. Oxford University Press.
10. Rudhiati, F., Apriany, D., & Hardianti, N. (2015). Hubungan Durasi Bermain Video Game dengan Ketajaman Penglihatan Anak Usia Sekolah. Skolastik Keperawatan.
Published
2021-05-10
How to Cite
Witjaksono, A., & Abdussalam, I. (2021). DAMPAK DURASI BERMAIN GAME TERHADAP KESEHATAN MATA DAN SKRINING DETEKSI DINI PENGLIHATAN DI PESANTREN AL-FALAH DAGO. Abdi Masada, 2(1), 27-37. https://doi.org/https://doi.org/10.38037/am.v2i1.28
Section
Articles