EDUKASI DAN SOSIALISASI  MENJAGA KESEHATAN MATA SEJAK DINI

Trisno Subekti; Suparni Suparni; Hotman P. Simanjuntak

doi:10.38037/am.v4i1.72

Trisno Subekti Prodi Diploma Tiga Optometri, STIKes Dharma Husada, Bandung, Indonesia
Suparni Suparni Prodi Kesehatan Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Dharma Husada, Bandung, Indonesia
Hotman P. Simanjuntak Prodi Diploma Tiga Optometri, STIKes Dharma Husada, Bandung, Indonesia

DOI: https://doi.org/10.38037/am.v4i1.72

Abstract

Permasalahan kesehatan mata di Indonesia terjadi karena kurangnya kesadaran dalam mendeteksi dini adanya kelaian refraksi. Penglihatan merupakan jalur informasi utama, oleh karena itu gangguan penglihatan pada anak menyebabkan terganggunya proses belajar dan aktivitas anak disekolah. Hal itu dapat menyebabkan menurunnya kemampuan anak untuk menyerap materi pembelajaran dan berkurangnya potensi untuk meningkatkan kecerdasan.Tujuan pengabdian masyarakat ini yaitu untuk Edukasi dan Sosialisasi Menjaga Kesehatan Mata Sejak Dini. Pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan di SD Muhammadiyah 7 Antapani Bandung dengan sasaran peserta kegiatan yaitu siswa kelas 4, 5, dan 6. Pengabdian masyarakat ini menghasilkan peningkatan pengetahuan siswa dimana hasil dari pre test siswa yang berpengahuan baik ada 100 orang (69,44%).materi yang disampaikan terkait dengan makanan sehat, dan sosialisasi 20-20-20.

References

Agustina, Novita. 2022. “Mata adalah Jendela Dunia.” Dirjenyankes, Kemenkes RI. Diambil 25 Januari 2023 (https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/1697/mata-adalah-jendela-dunia).
American Academy of Ophthalmology. 2017. “Retina and vitreous.” in BCSC, Basic and Clinical Science Course. San Fransisco: American Optometric Association (AOA).
Blehm, Clayton, Seema Vishnu, Ashbala Khattak, Shrabanee Mitra, dan Richard W. Yee. 2005. “Computer Vision Syndrome: A Review.” Survey of Ophthalmology 50(3):253–62. doi: https://doi.org/10.1016/j.survophthal.2005.02.008.
Dediu, H. 2013. Internet dan Seluk Beluknya. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Fitriani, Sinta. 2011. Promosi Kesehatan. 11 ed. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Handriani, Rika, dan Eni Mahawati. 2016. “Pengaruh Unsafe Action Pengunaan Gadget Terhadap Ketajaman Penglihatan Siswa Sekolah Dasar Islam Tunas Harapan Semarang Tahun 2016.” Universitas Dian Nuswantoro.
Kemdikbud RI. 2022. “KBBI Daring.” https://kbbi.kemdikbud.go.id/. Diambil 22 April 2021 (https://kbbi.kemdikbud.go.id/).
Kominfo RI. 2014. “Riset Kominfo dan UNICEF Mengenai Perilaku Anak dan Remaja Dalam Menggunakan Internet.” Kominfo.go.id. Diambil 14 Februari 2023 (https://www.kominfo.go.id/content/detail/3834/siaran-pers-no-17pihkominfo22014-tentang-riset-kominfo-dan-unicef-mengenai-perilaku-anak-dan-remaja-dalam-menggunakan-internet/0/siaran_pers).
Murtopo, Ichwan, dan Sarimurni. 2005. “Pengaruh Radiasi Layar Komputer terhadap Kemampuan Daya Akomodasi Mata Mahasiswa Pengguna Komputer di Universitas Muhammadiyah Surakarta.” Jurnal Penelitian Saint & Teknologi 6(2):153–63.
Notoatmodjo, Soekidjo. 2011. Kesehatan Masyarakat, Ilmu & Seni. Edisi Revi. Rhineka Cipta.
Nurlela Djua. 2015. “Gambaran Faktor-Faktor yang Mepengaruhi Progresivitas Penderita Miopia di Poliklinik Mata RSUD Prof. DR. H. Aloei Saboe, Gorontalo.” Gorontalo.
Suma’mur. 2014. Higiene perusahaan dan kesehatan kerja (Hiperkes). Cetakan ke. Jakarta: Jakarta?:?: Sagung Seto, 2014
Sundari, Komang Nely. 2011. “Keluhan Subjektif Pada Operator Komputer Di Unit Pelaksana Teknis – Pengembangan Seni Dan Teknologi Keramik Dan Porselin Bali.” Jurnal Ilmiah Teknik Industri 10(2):88–94.